Foto: Rendra Prananta |
Magelangfootball.com – Skuad PPSM Magelang harus menelan pil pahit kala bertanding melawan Persika Karanganyar pada Minggu sore (7/11) di Stadion Moch Soebroto, Kota Magelang. Skuad asuhan Benaseta harus mengakui keunggulan Persika 3-1 atas PPSM Magelang.
Bermain di kendang sendiri tidak membuat Macan Tidar
menjadi garang. Total dari 3 pertandingan yang telah dijalani di Liga 3 Jateng
2021, PPSM baru mengoleksi 3 poin. Tiga poin tersebut didapatkan saat PPSM
menggasak ISP Purworejo dengan skor tipis 3-2.
Manajer PPSM, Achmad Widodo mengaku masih optimis timnya
akan lolos ke babak 10 besar Liga 3 Jateng 2021.
“Masih dua kali permainan, kita tetap harus optimistis
bisa lolos ke babak selanjutnya,” ujar Achmad Widodo dikutip dari laman Radar
Semarang.
Kekecewaan dirasakan oleh pelatih PPSM, Benaseta
Windryanto atas hasil buruk yang diraih anak asuhnya. Benaseta menilai
pemainnya bermain terlalu over percaya diri sehingga instruksi yang diberikan
tidak berjalan dengan baik. Eks pelatih Sleman United tersebut juga berharap para
pemain PPSM bisa tampil lebih baik lagi di pertandingan selanjutnya.
“Pada pertandingan ini tidak sepenuhnya salah pemain,
namun ini salah saya dalam menerapkan taktik dan membaca pertandingan. Jadikan
kesempatan ini menjadi kesempatan terakhir kalian, dan berikan yang terbaik
untuk tim ini. Bukan untuk saya maupun pelatih lainnya.” ucap Benaseta dikutip
dari laman Radar Semarang.
Pada pertandingan selanjutnya, PPSM Magelang masih akan bertemu dengan PSIW Wonosobo pada 9 November dan Persibas Banyumas pada 11 November mendatang. PPSM harus menyapu bersih dua laga tersebut dengan kemenangan untuk menjaga asa lolos ke babak 10 besar Liga 3 Jateng 2021. *atw
0 Comments
Posting Komentar